Selamat pagi kekasih masa depanku
Sekarang aku sedang mengistirahatkan diri di depan laptop setelah kelelahan karena mendo'akanmu dengan penuh kerja keras :)
Kembali, aku belum tidur sedari tadi malam. Aku sibuk mengerjakan gamtek dan membungkus makanan-makanan ringan yg akan ku jual untuk menunjang keperluan hidupku di Bandung. Aku tidak tau apakah kau juga sudah tidur atau pun belum, semoga kamu sudah menunaikan kewajibanmu shubuh ini. Jangan tidur lagi yah, nanti merem.
Kamu tau ga? ada kabar bahwa hari ini dosen matematika ga bakal masuk, jadi aku punya banyak waktu untuk nyuci dan mengerjakan tugas yang belum selesai. Semoga kamu juga mendapatkan hal yang spesial di hari senin yang bahagia ini yah.
Kadang aku berpikir betapa gila nya aku menulis seperti ini untuk orang yg belum jelas. Kamu mikir aku gila gak sih? Tapi sebenarnya aku sedang melatih diriku sendiri. Asal kau tau, setelah aku menelan kepahitan beberapa tahun lalu. Sensifitasku terhadap perempuan menjadi hilang. Aku jadi ga tau caranya PDKT, bahkan kepada beberapa cewe aku bilang blak-blakan bahwa aku suka sama dia. Tanpa modus, tanpa PDKT. Jadi banyak dari mereka yang menganggap aku ini ga serius.
Aku juga jadi kikuk saat dekat dengan cewe yg aku suka. Saat aku ingin memulai percakapan sama si dia, aku akan diem, menahan nafas dan ngeden. Aku emang kampret.
Aku juga jadi gampang minder, karena rasa percaya diriku sudah di bakar habis oleh masa laluku. Orang yg aku anggap mencintai aku apa adanya ternyata lebih memilih keberadaan di orang lain. Sampai sekarang masih belum ada yang bisa mengembalikan rasa percaya diri itu. Aku selalu menganggap diriku kurang dan menyalahkan diri sendiri. Hingga pada akhirnya aku tidak pernah berani mencintai seseorang terlalu jauh, karena aku takut hal itu terjadi lagi.
Kepergian dia telah menimbulkan trauma dalam diriku yang mungkin hanya kamu yg bisa menyembuhkannya, masa depanku.
Padahal aku ini hebat loh. Aku ini menakjubkan dan aku bersyukur atas hal itu.
Karena hal itu, aku sedang belajar banyak hal,
Aku sedang belajar mendalami karakter bernyanyiku, biar suaraku ini menjadi satu karakter yg hanya aku yg punya. Aku juga mulai menulis lagu loh. Siapa tau suatu saat namaku bisa sebesar nama Ariel, Tompi, Glenn Fredly dan Sandy Sondoro.
Aku juga sedang mendalami tehnik-tehnik bermain gitar, agar skill ku bisa lebih bagus. Siapa tau skill bermain gitarku sama kaya sung ha jung. Kan gokil.
Aku juga sedang belajar banyak menulis, siapa tau suatu saat nanti aku bisa jadi penulis yang terkenal. Aku bisa mengubah dunia dengan kata-kata. Seperti J.K Rowling,John Green dan Raditya Dika.
Aku pun sedang belajar jadi comic, meskipun jarang open mic, karena ... ya kau tau lah, aku ga punya motor dan aku malu jika harus minjem ke temen, karena mereka juga punya urusan masing-masing. Naek angkot pun terasa sayang, karena biaya yg di pakai utk naek angkot itu bisa di pakai untuk makan. Haha. Tapi nanti-nanti aku akan rajin open mic ko.
Aku juga sekarang udah mulai jualan lagi. Aku ga bisa bergantung terus sama orang tua dan memang dalam keadaan seperti ini aku ga bisa selamanya minta ke mereka. Soalnya mereka pun punya tanggungan adik-adikku yg masih pada kecil dan masih suka jajan. Aku jualan snack kecil-kecilan, tapi siapa tau suatu saat aku bisa sukses dengan hal kecil ini.
Kekasihku, meskipun saat ini aku bukan apa-apa dan tidak berlimpah harta seperti yang kebanyakan wanita dambakan. Namun, siapa yang tau besok atau lusa nasibku bisa berubah. Karena aku punya keyakinan,mimpi dan Alloh SWT. Bagiku, jika suatu saat aku sukses karena usahaku, uang yg aku dapatkan hanyalah bonus, yang mungkin akan ku bagikan lagi kepada orang yg tak mampu, karena aku tau persis bagaimana rasanya ga punya uang. Haha.
Ini jadi pelajaran juga buat kamu. Jika seandainya kau ingin menemukanku, lihatlah kandungan emas permata dalam diri aku. Bukan gunung yang sulit kau daki dan taklukkan. Gali diriku, bukan berdiri di atas kepalaku untuk sekedar melihat keindahan yg fana. Disituah kau akan temukan aku yg sejati.
Kekasihku, mari kita sama-sama mencari keberadaan kita. Agar kita punya waktu banyak untuk belajar memahami satu sama lain.
I Love You.
Selamat pagi. Sukses yah menjalani hari ini nya.
Sekarang aku sedang mengistirahatkan diri di depan laptop setelah kelelahan karena mendo'akanmu dengan penuh kerja keras :)
Kembali, aku belum tidur sedari tadi malam. Aku sibuk mengerjakan gamtek dan membungkus makanan-makanan ringan yg akan ku jual untuk menunjang keperluan hidupku di Bandung. Aku tidak tau apakah kau juga sudah tidur atau pun belum, semoga kamu sudah menunaikan kewajibanmu shubuh ini. Jangan tidur lagi yah, nanti merem.
Kamu tau ga? ada kabar bahwa hari ini dosen matematika ga bakal masuk, jadi aku punya banyak waktu untuk nyuci dan mengerjakan tugas yang belum selesai. Semoga kamu juga mendapatkan hal yang spesial di hari senin yang bahagia ini yah.
Kadang aku berpikir betapa gila nya aku menulis seperti ini untuk orang yg belum jelas. Kamu mikir aku gila gak sih? Tapi sebenarnya aku sedang melatih diriku sendiri. Asal kau tau, setelah aku menelan kepahitan beberapa tahun lalu. Sensifitasku terhadap perempuan menjadi hilang. Aku jadi ga tau caranya PDKT, bahkan kepada beberapa cewe aku bilang blak-blakan bahwa aku suka sama dia. Tanpa modus, tanpa PDKT. Jadi banyak dari mereka yang menganggap aku ini ga serius.
Aku juga jadi kikuk saat dekat dengan cewe yg aku suka. Saat aku ingin memulai percakapan sama si dia, aku akan diem, menahan nafas dan ngeden. Aku emang kampret.
Aku juga jadi gampang minder, karena rasa percaya diriku sudah di bakar habis oleh masa laluku. Orang yg aku anggap mencintai aku apa adanya ternyata lebih memilih keberadaan di orang lain. Sampai sekarang masih belum ada yang bisa mengembalikan rasa percaya diri itu. Aku selalu menganggap diriku kurang dan menyalahkan diri sendiri. Hingga pada akhirnya aku tidak pernah berani mencintai seseorang terlalu jauh, karena aku takut hal itu terjadi lagi.
Kepergian dia telah menimbulkan trauma dalam diriku yang mungkin hanya kamu yg bisa menyembuhkannya, masa depanku.
Padahal aku ini hebat loh. Aku ini menakjubkan dan aku bersyukur atas hal itu.
Karena hal itu, aku sedang belajar banyak hal,
Aku sedang belajar mendalami karakter bernyanyiku, biar suaraku ini menjadi satu karakter yg hanya aku yg punya. Aku juga mulai menulis lagu loh. Siapa tau suatu saat namaku bisa sebesar nama Ariel, Tompi, Glenn Fredly dan Sandy Sondoro.
Aku juga sedang mendalami tehnik-tehnik bermain gitar, agar skill ku bisa lebih bagus. Siapa tau skill bermain gitarku sama kaya sung ha jung. Kan gokil.
Aku juga sedang belajar banyak menulis, siapa tau suatu saat nanti aku bisa jadi penulis yang terkenal. Aku bisa mengubah dunia dengan kata-kata. Seperti J.K Rowling,John Green dan Raditya Dika.
Aku pun sedang belajar jadi comic, meskipun jarang open mic, karena ... ya kau tau lah, aku ga punya motor dan aku malu jika harus minjem ke temen, karena mereka juga punya urusan masing-masing. Naek angkot pun terasa sayang, karena biaya yg di pakai utk naek angkot itu bisa di pakai untuk makan. Haha. Tapi nanti-nanti aku akan rajin open mic ko.
Aku juga sekarang udah mulai jualan lagi. Aku ga bisa bergantung terus sama orang tua dan memang dalam keadaan seperti ini aku ga bisa selamanya minta ke mereka. Soalnya mereka pun punya tanggungan adik-adikku yg masih pada kecil dan masih suka jajan. Aku jualan snack kecil-kecilan, tapi siapa tau suatu saat aku bisa sukses dengan hal kecil ini.
Kekasihku, meskipun saat ini aku bukan apa-apa dan tidak berlimpah harta seperti yang kebanyakan wanita dambakan. Namun, siapa yang tau besok atau lusa nasibku bisa berubah. Karena aku punya keyakinan,mimpi dan Alloh SWT. Bagiku, jika suatu saat aku sukses karena usahaku, uang yg aku dapatkan hanyalah bonus, yang mungkin akan ku bagikan lagi kepada orang yg tak mampu, karena aku tau persis bagaimana rasanya ga punya uang. Haha.
Ini jadi pelajaran juga buat kamu. Jika seandainya kau ingin menemukanku, lihatlah kandungan emas permata dalam diri aku. Bukan gunung yang sulit kau daki dan taklukkan. Gali diriku, bukan berdiri di atas kepalaku untuk sekedar melihat keindahan yg fana. Disituah kau akan temukan aku yg sejati.
Kekasihku, mari kita sama-sama mencari keberadaan kita. Agar kita punya waktu banyak untuk belajar memahami satu sama lain.
I Love You.
Selamat pagi. Sukses yah menjalani hari ini nya.